Jumat, 02 Februari 2024

Konflik Cinta dalam Sinetron "Cintanya Cinta"

Promo Sinetron Cintanya Cinta (YouTube Widiajie Nostalgia)

Pada tanggal 3 September 2001 yang lalu, SCTV menayangkan sinetron dengan judul "Cintanya Cinta" yang diangkat dari novel karya Mira W. berjudul Cinta Menyapa dalam Badai.

Sinetron yang diproduksi oleh Prima Entertainment ini disutradarai oleh Herli Wahyono, dengan naskah dari Putu Wijaya, dan dibintangi oleh deretan bintang ternama seperti Cornelia Agatha, Dede Yusuf, Ari Sihasale, Dien Novita, serta Rudy Salam.

Dilansir Suaramerdeka.com, sinetron ini mengisahkan tentang seorang dokter muda yang simpatik, lembut, dan baik hati bernama Ryanto (Dede Yusuf).

Ia sangat dekat dengan para pasiennya dan tak segan keluar masuk kamar isolasi penderita penyakit berat seperti kanker maupun AIDS.

Pengabdiannya tersebut membuat dirinya disukai oleh pasiennya yang kebanyakan merupakan anak-anak.

Sayangnya, ia sendiri belum menikah meski sudah berumur 35 tahun, dengan alasan belum ada satupun wanita yang membuat hatinya bergetar.

Ibunya pun turut khawatir dengan nasib putranya tersebut, tetapi semua berubah kala seorang gadis bernama Anggun (Cornelia Agatha) berhasil membuat Ryanto terhipnotis.

Pada suatu malam, Ryanto secara tidak sengaja melihat Anggun bertengkar hebat dengan kekasihnya yang bernama Yudha (Ari Sihasale).

Ia pun berusaha untuk menolong Anggun, walau pada akhirnya harus babak belur karena diserang oleh Yudha.

Anggun sendiri sangat mencintai Yudha, meski dirinya sendiri juga menyadari bahwa kekasihnya itu memiliki sifat yang sangat kasar.

Meski seringkali bertengkar, Anggun tetap saja sulit meninggalkan Yudha dengan kepribadiannya yang liar, emosional, dan penuh kejutan.

Sifat Yudha tersebut bertolak belakang dengan Ryanto, yang merupakan seorang pria yang sabar dan penuh pengertian.

Karena hal itu, Anggun merasa tertarik dengan kebaikan dan ketulusan Ryanto, yang sukses memancing simpatinya.

Sayangnya, ia tidak bisa mencintai Ryanto, dikarenakan sosok Yudha yang terus-menerus ada di dalam hatinya.

Beberapa waktu kemudian, Yudha pun menghilang dan hal itu menjadi peluang bagi Ryanto untuk bisa mendekati Anggun.

Ryanto dan Anggun pun menjadi akrab dan merasa bahwa ia telah mendapat cinta yang telah dinantikannya, bahkan ia pun berani memperkenalkan Anggun kepada ibunya.

Anggun pun menyadari bahwa dirinya sudah masuk terlalu dalam dan khawatir akan mengecewakan Ryanto yang sangat mencintainya.

Kebahagiaan keduanya mulai terganggu lagi kala Yudha kembali dan menyebabkan impian Ryanto menjadi buyar.

Anggun hanya bisa pasrah untuk menerima kembali Yudha sebagai kekasihnya, hingga kemudian hubungan mereka berbuah dengan kehamilan.

Alih-alih bertanggung jawab, Yudha malah lari dari tanggung jawab dan meninggalkan Anggun begitu saja.

Ryanto pun hadir kembali untuk menolong Anggun dan mereka pun memutuskan untuk menjalin kehidupan bersama lewat pernikahan, bahkan ia mau menerima anak yang dikandung Anggun tersebut.

Cobaan besar pun dialami oleh Ryanto, ketika secara tidak disangka ia tertular penyakit AIDS dari salah satu pasiennya.***

Sumber: https://web.archive.org/web/20020113154143/http://suaramerdeka.com/harian/0109/04/bud4.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar