Peluncuran Jordan Grand Prix di Moskow, Rusia, pada tahun 2005 (YouTube Jean Michel Boileau) |
Jordan Grand Prix telah mengonfirmasi pada Januari 2005 ini bahwa mereka telah menandatangani kontrak pengambilalihan tim kepada Midland Group, seperti berita yang diperoleh Autosport.com.
Meski begitu, tim tersebut akan tetap berkompetisi untuk F1 musim 2005 dengan nama Jordan Grand Prix dan mobil mereka akan dikenal sebagai Jordan-Toyota EJ15.
Eddie Jordan selaku pendiri tim akan tetap terlibat dalam urusan komersial dan sponsor dengan Midland sebagai pemilik saham mayoritas.
Midland Group sendiri dimiliki oleh seorang pebisnis kelahiran Rusia bernama Alex Shnaider.
Pria yang kala itu masih berusia 36 tahun merupakan seorang warga negara Kanada yang tinggal di Toronto, serta menghabiskan waktunya di Israel.
Melalui perusahaannya, ia meraih kesukesan dalam bisnis yang dikembangkannya di sekitar Rusia dan negara Eropa Timur lainnya.
Pengambilalihan ini membuatnya tidak perlu membayar biaya masuk F1 sebesar $48 juta dan ia sudah memperoleh hak secara langsung lewat pendapatan dari siaran TV.
Eddie Jordan mengomentari tentang perjalanannya dalam membangun tim F1 sampai berada di puncak kesuksesan.
"Saya sudah memberikan 35 tahun dalam hidup saya untuk dunia balap dan memiliki perjalanan yang luar biasa. Saya beruntung sudah menjalani 14 tahun terakhir, dengan kemenangan perdana kami di musim 1998. Kami berhasil mendobrak kemenangan yang hanya bisa diraih tim papan atas dan itu menjadi prestasi membanggakan untuk saya sendiri," ujar Jordan.
Ia mengaku sudah berbicara dengan beberapa pihak berkepentingan selama beberapa bulan terakhir, sampai akhirnya ia menemukan orang yang tepat.
Dirinya yakin bahwa pengambilalihan ini dapat membantu tim untuk kembali bersaing di F1.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bernie Ecclestone yang sudah mengenalkan saya kepada Alex Shneider dari Midland Group. Saya yakin bahwa bergabungnya Midland dengan Jordan akan membuat tim lebih kuat," lanjutnya.
Ia menyadari bahwa zaman semakin berubah, sehingga kesepakatan baru diperlukan untuk mempertahankan kehadiran tim.
Ia mengucapkan terima kasih atas pembalap yang pernah bekerjasama dengannya, termasuk juga staf, sponsor, produsen mesin, mitra teknis, pemegang saham, dan pemasok yang sudah ada selama bertahun-tahun.
Sejak kehadirannya pada 1991, Jordan Grand Prix sudah menjadi sebuah tim yang diperhitungkan.
Juara dunia 7 kali Michael Schumacher juga mengawali debutnya bersama tim ini pada tahun yang sama.
Puncak kesuksesannya adalah pada musim 1999 saat mereka sukses berada di posisi 3 konstruktor dan Heinz-Harald Frentzen yang hampir menjadi juara dunia pada musim tersebut.
Sayangnya, setelah itu mereka mulai mengalami penurunan hingga mulai masuk kebangkrutan pada akhir 2004.
Mereka pun terselamatkan usai Toyota setuju memasok mesin untuk Jordan, sekaligus menggantikan posisi Ford yang undur diri pada 2005.***
Sumber: https://www.autosport.com/f1/news/jordan-confirm-midland-takeover-5067732/5067732/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar