Eddie Lawson bersama Honda (motorcyclistonline.com) |
Pembalap motor asal Amerika Serikat yaitu Eddie Lawson, baru saja memenangkan kejuaraan balap motor dunia di kelas 500cc pada tahun 1989 ini.
Namun, setelah berhasil meraih gelar keduanya secara berturut-turut, ia akan kembali berpindah tim dan pabrikan.
Dilansir dari Los Angeles Times, juara dunia 4 kali ini bergabung ke pabrikan Honda dan tim milik Erv Kanemoto usai menjadi juara dunia bersama Yamaha pada 1988 lalu.
Kabarnya, ia berencana kembali ke Yamaha dan bergabung ke tim yang dipimpin oleh mantan pembalap Kenny Roberts.
Tim tersebut juga dihuni oleh pembalap Amerika Serikat lainnya yaitu Wayne Rainey.
Rainey sendiri adalah pesaing terdekat Lawson yang sempat memimpin klasemen musim 1989, sebelum insiden di GP Swedia membuyarkan kesempatannya.
Mengenai kabar ini, Gary Howard dari International Racers Inc. memberikan jawabannya.
"Belum ada keputusan resmi sampai ketika kontrak berakhir, yaitu pada tanggal 1 Januari 1990," ujar Howard yang menangani urusan Lawson, Rainey dan Roberts.
Menurutnya, masih ada beragam negosiasi yang dijalankan sebelum terjadi kesepakatan resmi.
"Sampai saat itu tiba, semua yang terdengar di media hanya sekadar spekulasi belaka," lanjutnya.
Apabila Lawson benar-benar pindah ke Roberts, maka produk rokok Marlboro juga akan ikut pindah ke dalam tim tersebut.
Sponsor rokok Lucky Strike, yang sebelumnya mensponsori tim Roberts, dikabarkan akan bergabung ke Suzuki mulai tahun 1990 ini.
Suzuki akan mengandalkan duet pembalap Kevin Schwantz dari Amerika Serikat dan Kevin Magee dari Australia.
Apabila Lawson meninggalkan Honda, mereka akan menyisakan Wayne Gardner, Mick Doohan dan juara dunia 250cc musim 1989 yaitu Sito Pons, yang dikabarkan akan mendapat tempat di Honda pada musim 1990.***
Sumber: https://www.latimes.com/archives/la-xpm-1989-11-02-sp-249-story.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar