Inilah diriku sekarang.
25 tahun sudah diriku menjalani kehidupan di dunia ini. Ini pertanda bahwa aku harus terus bertumbuh dan itulah takdirnya.
Usiaku saat ini menandakan bahwa masa remajaku telah lama pergi dan masa dewasa dengan segala tanggungjawabnya harus kuhadapi. Dunia yang keras, terkadang menyedihkan dan kejam pun mulai menungguku. Apapun yang terjadi, meskipun aku ingin kembali, namun semua itu takkan mungkin bisa. Apa yang terjadi sekarang adalah sebuah ketetapan yang harus diterima. Aku harus terus melangkah, menemukan pemikiran baru, mencari kesempatan serta memulai hal-hal yang baru.
Sulit untuk bisa menerima kenyataan bahwa waktu terus berjalan dan takkan pernah bisa kembali. Masa lalu sudah pergi melewati dan meninggalkanmu dan tidak mungkin kita dapat mengubahnya atau kembali ke sana. Semua hanya bisa dikenang dan diingat, dan dijadikan pelajaran untuk masa kini dan masa depan.
Banyak hal yang kusesali di masa lalu yang ingin sekali bisa kulakukan jika aku bisa kembali ke sana. Yang kini harus kulakukan adalah merencanakan dan memikirkan hal-hal baru, dengan persiapan yang matang maka semua dapat terjadi.
Seiring berjalannya waktu, aku merasa semakin lemah, semakin sedih, kehilangan semangat serta kehilangan banyak hal yang berharga. Kadang hal-hal tersebut terjadi karena realita yang menghajarku atau aku yang seringkali merusak diriku sendiri. Aku kini semakin dihantui kesendirian yang melanda, yang sebenarnya terjadi karena diriku terlalu menutup diri kepada orang lain. Aku mulai semakin curiga dan kehilangan rasa percaya, padahal aku tahu tidak semua orang memiliki rencana buruk kepadaku. Namun, aku seringkali melakukan pencegahan yang berakibat kepada prasangka.
Kini, sudah saatnya diriku berbenah. Aku ingin bisa dekat dengan orang-orang. Aku ingin lebih terbuka dan menjadi pribadi yang menyenangkan. Aku tak ingin lagi menyalahkan diri sendiri juga merusak diriku dengan perbuatanku ini. Aku sangat beruntung bahwa meskipun banyak sekali masalah, tantangan, dan rintangan, aku masih bertahan dan tidak berkeinginan sama sekali untuk mengakhiri dengan cara yang tidak lazim.
Sudah saatnya aku menyadari bahwa hidup itu keras, penuh tantangan, dan segala yang kita inginkan seringkali tidak sesuai harapan. Aku harus mengerti bahwa di dunia ini tidak mungkin manusia bisa hidup sendiri. Ada berbagai hal yang tidak bisa dikerjakan sendiri dan aku benar-benar membutuhkan bantuan untuk melakukannya. Menerima kenyataan juga merupakan keharusan untuk membuatku sadar tentang cara kerja dunia, namun aku akan tetap bertahan kepada impian karena aku yakin suatu impian bisa menjadi nyata apabila kita mau berusaha dan tetap percaya.
Inilah saat dimana aku harus mulai mencari pengalaman dan memulai sebuah pekerjaan penting. Aku sudah tertinggal terlalu jauh dan terlambat dalam memulai, dan aku ingin mengejarnya hingga dapat. Aku tetap yakin aku bisa dan tidak akan ada kata menyerah untuk hal itu.
25 tahun diriku. Inilah saat untuk berbenah, berubah, dan menjadi pribadi yang lebih baik. Aku buruk dalam berjanji, tapi aku akan mengusahakannya. Aku harus menyelamatkan diriku sendiri dan memulai warna baru dalam diriku.
Saatnya untuk pergi dan hadapi dunia ini.